Systematic Literature Review (SLR): Kesulitan Mahasiswa Pendidikan Matematika
DOI:
10.47709/mda.v1i1.3798Kata Kunci:
keywoardDimension Badge Record
Abstrak
Mahasiswa merupakan salah satu kelompok yang memiliki peran penting dalam dunia pendidikan tinggi. Mereka adalah individu yang sedang berada dalam fase transisi antara masa remaja dan kedewasaan (Paramita, 2010), di mana mereka mengembangkan identitas, nilai-nilai, dan kompetensi yang akan membentuk masa depan mereka. Sebagai agen perubahan dan inovasi, mahasiswa memiliki potensi besar untuk mempengaruhi dan membawa perubahan positif dalam masyarakat. Namun, dalam perjalanannya, banyak mahasiswa pendidikan matematika yang menghadapi berbagai kesulitan. Ada beberapa kesulitan yang umumnya dihadapi oleh mahasiswa pendidikan matematika, yang dapat dikategorikan menjadi tiga aspek utama: kesulitan konseptual, metodologis, dan teknologi, (Kesulitan Konseptual, Kesulitan Metodologis, Kesulitan Teknologi,). Peneliti mendapatkan ide untuk membedah kesulitan-kesulitan mahasiswa di dalam pendidikan matematika dengan kajian-kajian yang di lakukan peneliti terlebih dahulu. Dari hasil Penelitian yang di dapatkan olehe penulis Kesulitan belajar dalam matematika oleh mahasiswa pendidikan matematika meliputi pemahaman konsep, kemampuan pembuktian, dan faktor psikologis serta lingkungan. Untuk mengatasinya, pendekatan yang fokus pada penguasaan konsep dasar, pengembangan kemampuan komunikasi, dan integrasi teknologi diperlukan. Selain itu, literasi matematika, pendekatan multikultural, dan kolaborasi antar mahasiswa juga penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika. Dengan pendekatan holistik dan inklusif, pendidikan matematika dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna dan relevan bagi mahasiswa.
Abstrak viewed = 424 times
##submission.downloads##
ARTICLE Diterbitkan HISTORY
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Mathematic and Data Analyst
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial (CC BY-NC) adalah salah satu dari enam lisensi utama yang disediakan oleh Creative Commons. Lisensi ini mengizinkan pengguna untuk menggunakan, mendistribusikan, dan mengadaptasi karya dengan syarat-syarat tertentu. Berikut adalah penjelasan mendetail mengenai lisensi CC BY-NC:
Apa yang Diizinkan oleh CC BY-NC:
-
Penggunaan dan Distribusi:
- Pengguna dapat menggunakan dan mendistribusikan karya secara bebas, asalkan penggunaannya tidak bersifat komersial. Penggunaan komersial mencakup aktivitas apa pun yang bertujuan untuk keuntungan komersial atau kompensasi finansial.
-
Adaptasi dan Modifikasi:
- Pengguna diperbolehkan untuk mengadaptasi, mengubah, atau membuat karya turunan dari karya asli, asalkan adaptasi tersebut juga digunakan untuk tujuan non-komersial.
-
Atribusi:
- Setiap kali karya asli atau karya turunan digunakan, pengguna harus memberikan atribusi yang sesuai kepada pencipta asli. Ini termasuk menyebut nama pencipta, memberikan link ke lisensi, dan mengindikasikan apakah ada perubahan yang dibuat pada karya tersebut.
Apa yang Tidak Diizinkan oleh CC BY-NC:
- Penggunaan Komersial:
- Lisensi ini secara tegas melarang penggunaan karya untuk tujuan komersial. Ini berarti karya tidak dapat digunakan untuk menghasilkan pendapatan atau keuntungan tanpa izin tambahan dari pencipta asli.
Syarat Atribusi:
- Nama Pencipta: Nama pencipta asli harus disebutkan.
- Judul Karya: Judul asli dari karya harus disebutkan.
- Link ke Karya Asli: Jika memungkinkan, link atau URL ke karya asli harus disediakan.
- Link ke Lisensi: Tautan ke lisensi CC BY-NC harus disertakan.
- Indikasi Perubahan: Harus jelas apakah ada perubahan yang dilakukan pada karya asli.