PENGARUH PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KREDIT TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. BANK SUMUT
DOI:
https://doi.org/10.47709/jumansi.v7i1.5387Keywords:
Manajemen Risiko Kredit, NPLR, ROAAbstract
Kredit merupakan salah sumber pendapatan utama bank yang memiliki frekuensi risiko tinggi, sehingga penting untuk melakukan manajemen risiko yang baik agar bank dapat menjaga tingkat kesehatannya dan mengendalikan risiko guna mencegah kerugian pada bank. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh risiko kredit yang diukur menggunakan NPL terhadap nilai profitabilitas yaitu ROA pada PT. Bank SUMUT, sehingga dapat memperbaiki manajemen risiko agar lebih baik.
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dan wawancara terstruktur dengan meneliti laporan keuangan neraca dan laba rugi PT. Bank SUMUT Tahun 2019-2021. Metode analisis data yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan mengumpulkan, mengklasifikasikan dan menganalisis data secara kuantitatif serta diuraikan dalam bentuk deskriptif.
Penelitian ini berfokus menghitung NPL (kredit bermasalah) PT. Bank SUMUT tahun 2019-2021 setelah upaya meminimalkan risiko kredit yang ada pada manajemen risiko kredit kemudian menghitung ROA selama periode tersebut untuk mengetahui kemampuan bank dalam mengembalikan aset bank dalam menghasilkan keuntungan setiap tahun dan membandingkannya untuk melihat manajemen bank dalam menangani risiko kredit berpengaruh atau tidak pada profitabilitas bank tersebut. Dapat disimpulkan bahwa besar-kecil nilai NPL berpengaruh terhadap nilai ROA karena semakin baik PT. Bank SUMUT dalam mengawasi dan mengelola risiko kredit yang ada, maka semakin baik pula PT. Bank SUMUT dalam menghasilkan profitabilitasnya.
Kata kunci: Manajemen Risiko Kredit, NPLR, ROA.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 syarifah Fadillah natasha, Yus Epi, Mawarda Ginting

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.