Analisis Hubungan Stres Kerja Dengan Kepuasan Kerja Berdasarkan Gender Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan
DOI:
10.47709/jumansi.v4i1.2134Keywords:
Stress Kerja dan Kepuasan KerjaDimension Badge Record
Abstract
Kebudayaan yang berlaku di Indonesia terhadap gender masih sangat tabu, dimana kaum wanita tidak memiliki peranan yang tinggi pada perusahaan. Hal ini karena wanita memiliki ruang gerak yang terbatas, misalnya buruknya pandangan masyarakat terhadap wanita yang pualng larut malam dan tidak mengurus keluarganya dengan baik. Hal tersebut tentunya memicu stress yang berakibat pada menurunnya semangat kerja. Penelitian ini menggunakan data primer yang merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumber asliĀ (tanpa perantara). Data primer yang ada dalam penelitian ini merupakan hasil penyebaran kuesioner pada sampel yang telah ditentukan. Nilai dari thitung -16.500> ttabel 1.66462 dan probabilitas signifikan thitung 0.00 < 0,05, maka hipotesis sebelumnya diterima. Dengan hasil ini dinyatakan stress kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pria dan wanita pada kantor Pelayanan Pajak Madya Medan..Angka Adjusted R Square 0,884 yang dapat disebut koefisien determinasi yang dalam hal ini berarti 88,4% kepuasan kerjadapat diperoleh dan dijelaskan oleh stress kerja, sedangkan sisanya adalah (100% - 88,4% =11,6%) dijelaskan oleh pengaruh faktor lain atau variabel diluar model.
Abstract viewed = 134 times