Rancang Bangun Dielektrik Meter untuk Proses Pencucian Biodiesel
DOI:
10.47709/elektriese.v13i01.2617Keywords:
Biodiesel , Dielektrik, Kapasitansi, MikrokontrolerDimension Badge Record
Abstract
Sebagai bahan bakar alternatif, biodiesel diproduksi melalui reaksi transesterifikasi trigliserida (minyak nabati) dengan metanol (reaktan) untuk menghasilkan fatty acid methyl ester (FAME). Proses pemurnian meliputi pencucian dan evaporasi. Pengamatan proses pemisahan dilakukan secara manual melalui visual. Pengamatan visual oleh operator dapat digantikan dengan sensor kapasitif berdasarkan perbedaan nilai dielektrik bahan. Hal ini dapat dilakukan karena adanya perbedaan yang besar antara dielektrik air (80) dan dielektrik biodiesel (3-5). Tujuan utama dari penelitian ini menghasilkan dielektrik meter yang diaplikasikan pada proses pencucian biodiesel. Metode yang diterapkan adalah membuat rangkaian real time monitoring berbasis sensor dielektrik dan mikrokontroler untuk proses pemisahan air dari biodiesel. Sensor menghasilkan tegangan keluaran berbanding linear dengan kapasitansi dengan persamaan S=-0.26s + Dielektrik meter menggunakan sensor kapasitif untuk mengukur nilai kapasitansi dan mikrokontroler Arduino Mega digunakan sebagai pengolah data masukan dari sensor. Konstanta dielektrik (?r) biodiesel murni sebesar 4.42. Biodiesel yang dicampur air kemudian didiamkan memiliki nilai ?r sebesar 17.3 pada menit ke nol dan 9.6 pada menit ke enam puluh. Dielektrik meter diaplikasikan untuk pengukuran konstanta dielektrik biodiesel pada proses pemurnian biodiesel. Hasil pengukuran prototipe telah divalidasi dengan LCR meter menunjukkan alat memiliki akurasi pengukuran yang tingi yaitu sebesar 98 %.
Abstract viewed = 52 times