Komparasi Metode Multi-Criteria Decision Making dalam Penentuan Penerima Beasiswa
DOI:
10.47709/digitech.v4i1.4390Keywords:
Decision Support System, Multi-Criteria Decision Making, Weighted Product, Simple Additive Weighting, Multi-Objective Optimization By Ratio AnalysisDimension Badge Record
Abstract
Dalam upaya mendorong semangat belajar dan pencapaian akademis yang tinggi, pemerintah daerah kabupaten Lanny Jaya mengimplementasikan program Lanny Jaya Cerdas (LJC) yang memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa dan mahasiswi Lanny Jaya. Proses seleksi penerima beasiswa tersebut dilakukan secara langsung tanpa mempertimbangkan kriteria yang telah ditetapkan, sehingga terdapat potensi kesalahan dalam proses tersebut. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan mengimplementasikan Decision Support System (DSS) menggunakan metode Multi-Criteria Decision Making (MCDM) yang biasa juga disebut Multi-Attribute Decision Making (MADM), seperti Weighted Product (WP), Simple Additive Weighting (SAW) dan Multi-Objective Optimization By Ratio Analysis (MOORA). Sebanyak 15 data mahasiswa dari Lanny Jaya digunakan dalam penelitian ini, dengan kriteria indeks prestasi sementara, penghasilan orang tua, biaya studi dan jumlah tanggungan orang tua. Hasil uji sensitivitas menunjukkan bahwa metode SAW dipilih sebagai yang paling optimal karena memiliki sensitivitas tertinggi, yakni 0.103214%. Dengan mengimplementasikan ketiga metode tersebut, dapat membantu proses seleksi penerima beasiswa LJC dengan hasil yang lebih tepat dan cepat.
Abstract viewed = 24 times